Selasa, 29 Maret 2011

liputan24.com

liputan24.com


Apa Penentu Naik Turunnya Harga Emas

Posted: 28 Mar 2011 09:18 PM PDT

Para wanita paling hobi dengan bisnis yang bisa membuat mereka tetap menikmati waktu sepanjang hari, tidak perlu banyak usaha dan menghasilkan banyak uang. Oleh karena itu banyak wanita yang memilih investasi sebagai penghasilan mereka, salah satunya adalah investasi emas batangan.

Emas selalu menjadi investasi yang paling aman karena nilainya hampir tidak pernah turun. Pastikan saja Anda membeli emas saat harganya stabil, kemudian tinggal mengikuti perkembangan harga emas. Ketika harganya sedang naik, Anda bisa menjualnya dan mengambil keuntungan dari situ. Tentu keuntungan yang tidak sedikit ini menggoda orang lain untuk ikut berinvestasi emas. Namun sebelum itu, simak dulu apa saja yang mempengaruhi harga emas berikut ini, diambil dari investopedia.

Kondisi negara

Central Bank negara-negara di dunia memiliki uang dan emas sebagai cadangan moneter. Ketika central bank mulai membagi cadangan moneternya dari uang menjadi emas, harga emas menjadi naik. Langkah-langkah untuk meredakan inflasi, deflasi dan kondisi politik yang tidak stabil sering melibatkan emas ini sehingga harganya cenderung naik.

Nilai US Dollar

Harga emas umumnya terkait erat dengan nilai tukar US dollar. Orang cenderung lebih memilih untuk investasi dolar ketika dolar menguat sehingga harga emas akan cenderung rendah dan stabil. Namun jika harga dolar melemah, orang akan berpindah ke investasi emas sehingga harga emas menjadi naik.

Permintaan emas

Permintaan emas untuk perhiasan dan industri di dunia sangat mempengaruhi harga emas. Sesuai dengan hukum permintaan dan penawaran, jika permintaan tinggi maka harga emas ikut naik. Dua bulan pertama di tahun 2011 ini, menurut investopedia, ada permintaan dari China sebesar 200 ton. Padahal sebelumnya, permintaan emas hanya mencapai 209 ton dalam 10 bulan.

Produksi emas

Sama halnya dengan produksi barang-barang yang lain, jika emas sulit untuk ditambang sehingga produksinya hanya sedikit maka harganya akan melambung tinggi. Walaupun masih ada peningkatan produksi di tahun 2010 lalu, namun dikutip dari investopedia, produksi emas telah mengalami penurunan sejak awal tahun 2000an.

Baca Juga  Pepep Korbankan ST12 Di Label Baru

Sumber:selebonline.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar